Ketika Sekolah Dasar dan mendapat pelajaran sejarah. Sosok yang melahirkan pahlawan - pahlawan baru, dikenal tanpa tanda jasa, beliau adalah GURU, selalu 'cerewet' mengingatkan kita, "Bangsa yang besar adalah Bangsa yang mengingat jasa para pahlawannya", kutipan kalimat ini dilotarkan Bung Karno, beberapa tahun yang silam.
Kita ingat nama Pangeran Diponogoro, Pattimura, Imam Bonjol, Kartini, Cut Nyak Dien, yang jadi masalah adalah ketika nama - nama itu disebutkan, ingatan yang keluar cuma sebatas 'hafalan', 'nama jalanan' dan 'ada dibuku sejarah'. Jadi masihkah kita menjadi bangsa yang BESAR? ;D
Atas inisiatif kecil, Duta Muda Transmania Denpasar mencoba membuat sebuah project campaign (street campaign), Visi kami sangat sederhana, kami ingin lebih banyak orang mengenang pahlawannya lebih dari sekedar pajangan yang hanya bisa dilihat dibangku sekolah. Sabtu, 10 November 2012, Hari itu #PahlawanMuda mengisi timeline dunia maya dan ramai ber-campaign ria di dunia nyata, Monumen Bom Bali.
Ada puluhan tanda tangan yang berhasil kami kumpulkan, kain yang panjangnya hanya beberapa meter tapi berisi semangat banyak orang Bali yang berani bilang di hatinya "Saya Nggak Lupa Sejarah!"
Kami Duta Muda Transmania Denpasar (Bali) percaya, bahwa didalam diri setiap orang ada jiwa kepemimpinan dan kepahlawanan. Adakah dari kalian yang pernah membantu seorang nenek yang sedang kesulitan menyeberang jalan? Mendonorkan darahnya entah untuk siapa? atau dengan cara paling sederhana, mengingatkan orang lain untuk mengenang pahlawannya?. Kami percaya bahwa setiap orang bisa menjadi 'pahlawan' untuk orang lain.
"Kita adalah bagian dari Sejarah, dan yang (berikutnya) akan membuat Sejarah. (because) Everyone CAN BE a HERO"
Behind the Scene & Another Post Blog (by DM):
